10 Tsunami Terbesar dalam Sejarah
Tsunami
(Japanese: 津波, lit. ‘harbor wave’) Delapan ribu tahun lalu, sebuah gunung api menyebabkan salju longsor di Sisilia dan terjun bebas ke laut. Gelombang berkecepatan 200 mil per jam itu memicu tsunami penghancur yang menyebar di seluruh laut Mediterania.
Tidak ada catatan sejarah mengenai kejadian tersebut. Yang ada hanya catatan geologis, tetapi para ilmuwan mengatakan bahwa tsunami yang sempat terjadi tersebut lebih tinggi dari gedung tingkat 10.
Ada beberapa tsunami yang paling merusak dan tercatat dalam sejarah.
- Tsunami Laut Mediterania
Tak ada catatan sejarah yang pasti mengenai bencana yang terjadi pada tahun 6000 SM ini. Namun para ilmuwan sangat yakin bahwa pada saat itu, sebuah gunung es telah longsor dan jatuh di Laut Mediterania.
Guguran es dalam jumlah besar ini kemudian menyebabkan tsunami dengan tinggi yang dierkirakan oleh para ahli geologi bisa mencapai puluhan meter, atau setinggi gedung bertingkat 10.
- Tsunami pada zaman Yunani kuno
Sekitar tahun 1500 SM, sebuah gunung dekat Pulau Thera tiba-tiba meletus. Akibat letusan ini, tsunami dengan ombak setinggi 15 meter ini menghantam dan menghancurkan peradaban Minoa. Diperkirakan ratusan ribu orang tewas akibat bencana yang terjadi ribuan tahun lalu itu.
- Tsunami Portugal
Pada 1 November 1755, terjadi gempa di laut Atlantik yang langsung mengirimkan gelombang tsunami ke arah Portugal, Spanyol, dan juga Maroko. Diperkirakan sebanyak 60.000 korban tewas akibat salah satu tsunami terbesar di dunia itu.
- Tsunami China
Pada tahun 1782, telah terjadi gempa tektonik di perairan Laut China Selatan yang berdekatan dengan Taiwan. Gempa tersebut langsung menyebabkan tsunami dan menyapu daratan sejauh 120 Km. Tsunami tersebut diperkirakan telah menelan korban jiwa sebanyak 40.000 jiwa.
- Tsunami Krakatau, Indonesia
Salah satu tsunami terbesar di dunia terjadi saat Gunung Krakatau di Selat Sunda meletus pada tanggal 27 Agustus 1883. Letusan dahsyat yang juga menggemparkan dunia tersebut langsung menimbulkan gelombang tsunami, khususnya di wilayah Jawa dan Sumatera. Diperkirakan ada 36.000 korban jiwa akibat tsunami Krakatau ini.
- Tsunami Jepang
Jepang adalah negara yang sangat sering mengalami gempa. Tak jarang gempa-gempa tersebut juga menimbulkan bencana tsunami. Salah satu tsunami terdahsyat di dunia terjadi pada 15 Juni 1896.
Tsunami yang disebabkan oleh gempa ini menciptakan gelombang setinggi 30 meter dan menyapu seluruh pantai timur di wilayah Jepang. Setidaknya ada 27.000 orang tewas akibat tsunami tersebut.
- Tsunami “April Fool” di Hawaii
Pada tanggal 1 April 1946 terjadi gempa dahsyat di perairan Alaska. Gempa yang sangat besar ini mengirimkan gelombang tsunami ke arah Hawaii. Diperkirakan ada sekitar 159 korban jiwa akibat tsunami yang terjadi bertepatan dengan hari April Mop atau April Fool ini.
- Tsunami di Teluk Lituya
Anda ingin tahu tsunami paling dahsyat yang pernah terjadi di muka bumi? Jawabannya adalah tsunami yang terjadi di Teluk Lituya pada tahun 1958. Tsunami paling besar dan mengerikan dalam sejarah ini terjadi akibat gempa 8,3 SR di Alaska.
Tsunami ini hanya menyapu pulau kecil, sehingga bencana yang juga disebut mega-tsunami ini tidak memakan banyak korban dan hanya menewaskan dua nelayan karena kapal mereka terhantam ombak besar.
- Tsunami “Good Friday” di Alaska
Gempa dahsyat sebesar 8,4 SR terjadi di Alaska pada Jumat 27 Maret 1964. Gempa tersebut langsung menimbulkan gelombang besar setinggi 67 meter ke arah Valdez Inlet. Sedangkan Crescent City di California ikut terkena dampak tsunami, karena ombak setinggi 6,3 meter juga menyapu wilayah ini.
- Tsunami Aceh, Indonesia
Tsunami yang menggemparkan negara Indonesia pada 26 desember 2004 ini termasuk ke dalam salah satu tsunami terbesar di dunia. Tsunami ini disebabkan oleh gempa 9,3 SR dan langsung menciptakan gelombang besar yang menyapu wilayah Aceh dan Sumatera Utara.
Tak hanya wilayah Indonesia, negara lain pun ikut terkena imbasnya. Misalnya Thailand, Srilanka, India, Malaysia, dan sebagian pantai timur Afrika. Tsunami yang menyita perhatian dunia ini menimbulkan korban jiwa sebanyak 230.000 orang.
